Itikaf adalah sebuah ibadah yang dilakukan oleh seorang muslim dengan cara berdiam diri di masjid.
Tidak hanya sekadar melamun, tetapi hati dan pikiran kita senantiasa memuji nama Allah SWT dengan melalui dzikir, memikirkan keagungan-Nya, dan memanjatkan do’a yang baik-baik untuk berbagai urusan.
Sebenarnya itikaf bisa dilakukan dimana saja, bahkan kapan saja asalkan tempat tersebut adalah masjid atau mushola. Namun, ada keutamaan yang cukup mencengangkan apabila Anda diberikan kesempatan oleh Allah untuk beritikaf di Masjidil Haram, Makkah.
Karena ini adalah tempat yang paling diutamakan untuk melakukan itikaf. Berikut sertakan hadisnya.
“Janganlah sengaja melakukan perjalanan (dalam rangka ibadah) selain pada tiga masjid: Masjidil Haram, Masjid Rasul -shallallahu ‘alaihi wa sallam-, dan Masjidil Aqsho.” (Muttafaqun ‘alaih).
Dalam riwayat lain juga disebutkan bahwa:
“Shalat di masjidku lebih utama dari 1000 shalat di masjid lainnya selain Masjidil Haram. Shalat di Masjidil Haram lebih utama dari 100.000 shalat di masjid lainnya.” (HR. Ibnu Majah dan Ahmad, shahih).
Dari hadist di atas sudah cukup dijelaskan bahwa ada keistimewaan yang luar biasa, bahkan belum disebut soal jumlah pahala yang didapatkan dengan melakukan sholat lalu itikaf di ketiga masjid tersebut.
Bayangkan Anda bulan ini berangkat umroh bisa mengunjungi setidaknya dua tempat tersebut yakni, Masjidil Haram dan Masjid Nabawi. Adapun untuk Masjid Al Aqso lokasinya jauh ada di Negeri Palestina.
Daftar isi
Apa Saja Manfaat Melakukan Itikaf Saat Umroh?
Ada banyak manfaat dan berkah yang bisa kita peroleh apabila dapat menjalankan umroh lalu menyempatkan waktu untuk beritikaf di sana. Berikut ini beberapa diantaranya:

1. Mengamalkan Kebiasaan Baik Para Nabi Terdahulu
Itikaf adalah kebiasaan baik yang dilakukan oleh semua nabi dan rasul utusan Allah, terutama suri tauladan kita Nabi Muhammad SAW beliau sering beritikaf menyempatkan waktu untuk berdiam diri di masjid tidak langsung pulang selesai menjalankan sholat wajib. Dengan melakukan hal yang sama, maka Anda telah menghidupakan sunnah yang dilakukan oleh Rasullulah.
2. Memberikan Ketentraman Hati dan Jiwa
Hidup penuh dengan cobaan dan hal yang tidak terduga. Itikaf solusi untuk memberikan ketentraman hati, membuat kita tidak mudah berputus asa. Sedari dulu muslim memang dianjurkan untuk mengingat Allah dalam situasi sulit ataupun sedang bahagia. Apabila itikaf dilakukan saat umroh maka rasanya lebih tentram lagi. Apalagi kalau paket yang diambil adalah umroh syawal 2023, dimana situasi tanah haram sedang lengang.
3. Memperoleh Pahala yang Berlipat Ganda
Sebenarya mengenai persoalan pahala hanya Allah yang tahu. Namun, melihat dari keutamaan yang tercantum di dalam hadist di atas, sepertinya pahala yang bisa diperoleh dengan melaksanakan itikaf di Masjidil Haram bisa memberikan pahala yang berlipat ganda, sulit kalau dihitung pakai angka.
Insyallah hasilnya akan Anda ketahui saat sedang berada di yaumul mizan atau hari dimana semua amal manusia akan ditimbang dengan seadil-adilnya.
Pilihan Terbaik Untuk Anda, Ini Paket Umroh Itikaf yang Direkomendasikan
Siap untuk beritikaf di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi? Saudara sekalian bisa memilih paket umroh yang disediakan oleh PT Ilfa Ihsan Hanifa, biro agen travel resmi di Indonesia yang sudah terdaftar di Kementerian Agama RI.
Lebih dari itu, kami menyediakan beberapa pilihan paket umroh murah dengan waktu pemberangkatan yang berbeda-beda.

Apabila Anda ingin berangkat di musim sejuk, suasana Makkah dan Madinah tidak terlalu panas ataupun dingin maka pilihan layanan yang direkomendasikan adalah paket umroh februari 2023 dengan fasilitas hotel bintang 5, mendapatkan sesi ceramah bersama Ust.Moh Rasyid Bachabazy membuat umroh lebih bermakna. Pemberangkatan 16 Februari 2023 informasi pemesanan paketnya bisa menghubungi tim Ilfa.
Selain itu, kami juga menyediakan beberapa pilihan paket lainnya seperti:
- Umroh di Bulan Ramadhan
- Umroh di Bulan Syawal
- Umroh sekalian pergi ke Turkey
- Dan lain-lain
Jangan sampai ibadah itikaf ini dilewatkan, Anda mempunyai waktu 9 hari di tanah haram manfaatkanlah dengan sebaik-baiknya untuk beribadah.
Karena terkesan sepele, seringkali hal ini memang mudah sekali untuk terlewat. Dipikiran kita rasanya ingin pergi ke tempat-tempat lain, lelah berkunjung ke tempat ziarah pasti langsung pergi ke hotel.
Oleh karenanya, jemaah wajib tahu ada beberapa waktu terbaik yang dianjurkan untuk melakukan itikaf saat umroh. Pertama adalah sehabis sholat subuh hingga terbitnya matahari, ini adalah salah satu waktu yang utama untuk melakukan itikaf di masjid.
Kedua adalah 10 hari terakhir sebelum berakhirnya bulan Ramadhan. Untuk waktu ini paling utama, hanya sebagian orang saja yang diberikan kesempatan untuk melakukan umroh di sepuluh hari terakhir bulan yang penuh berkah. Salah satu alasanya Malam Lailatul Qadar yang lebih baik dibandingkan 1000 bulan.
Demikian informasi mengenai umroh itikaf, semoga siapapun yang membaca artikel ini bisa berangkat ke tanah suci bersama-sama suatu hari nanti, amin.